webnovel

Demam

Pagi ini tubuhku tidak bisa bergerak, entah kenapa? Karena tiba-tiba seluruh tubuhku panas tapi aku merasa kedinginan. Selimut yang menutupi tubuhku masih belum bisa menghilangkan rasa dingin ini.

Beberapa kali Bagus dan Felix menelepon aku tetapi aku tidak bisa berbicara terlalu keras, semua orang mengerang. Sampai Zidan memaksa masuk ke kamarku, dia yang melihat tubuhku yang menggigil segera memanggil Felix.

"Kak Felix," teriak Zidan dari dalam kamarku. "Kak, cepat ke sini! Kak Bambang merinding," lanjutnya.

Tidak lama setelah Zidane berteriak Felix, Bagus dan Sofia datang ke kamarku. Sofia segera menghampiriku dan memegang keningku. "Ya Tuhan! Apakah kau demam?"

Sofia bergegas keluar dari kamarku dan tidak lama kemudian dia kembali dengan air di baskom. Aku tidak tahu apa yang akan dia lakukan.

"Bukankah sebaiknya kita membawanya ke rumah sakit!" kata Bagus memberi nasehat.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com