webnovel

Dasar Yogo!

"Padahal gue udah nolak, tapi si Bambang maksa!" gerutu Naca saat kami memasuki salah satu kafe yang ada di mall.

Aku dan Naya terkekeh geli. Setelah panen uang, Bambang memberikan sejumlah uang tabungannya kepada Naca agar gadis itu berbelanja beberapa baju dan sepatu baru. Akan tetapi, Naca sangat keras kepala dan membuat Bambang ngambek.

Bambang terus memaksa hingga mau tidak mau, Naca menerimanya. Setelahnya kami pergi ke mall untuk membeli beberapa barang.

"Lo harusnya bersyukur, itu tandanya Bambang peduli sama lo, sayang sama lo, perhatian sama lo! Iri banget gue, lo punya Bambang, dan Melody punya Paijo," sahut Naya lalu cemberut.

Sungguh, aku sangat menyayangkan sikap Yogo yang tidak ingin berpacaran. Dan bodohnya, Naya setia menunggu pria itu.

Aku tahu, Yogo adalah pimpinan Roullete, dan juga Pimpinan aliansi. Dia memegang tanggung jawab yang sangat besar. Akan tetapi, membuat Naya menunggu seperti ini bukanlah hal yang baik.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com