Pergi Untuk Kembali

"Kenapa sih dia nggak usaha? Kalau memang beneran sayang sama Helen?" tanya Jessy, suaranya mulai terdengar bergetar, mungkin menahan marah.

"Kita nggak tahu usaha Galaksi di balik semua maalahnya, Jess. Kita nggka pernah tahu." Kai tetap berusaha menenangkannya.

Jessy tampak gerah dengan ucapan Kai yang tidka terima saat Galaksi disudutkan. "Tapi buktinya? Dia ninggalin Helen, kan? Dasar Si Breng--" Jessy menarik napas panjang, menelan kembali umpatannya. "Helen, lo harus bicara lagi dengan Galaksi. Gue nggak terima, dia ninggalin lo--"

"Gue yang memilih untuk pergi kok, Jess." Helena meluruskan. "Galaksi nggak pernah mencoba mengambil keputusan apa pun tentang ... hubungan ini. Jadi, gue yang akan pergi."

Jessy tertegun, lama. Dia menunduk perlahan, menatap koper yang sejka tadi berada di antara kedunya. "Maksud ... lo? Pergi?"

"Gue ... akan nemenin Mama."

Jessy mengangguk. "Gue tahu. Lo mau ke Bali, untuk temenin nyokap lo sampai keadaannya membaik, kan?"