1 bab 1

"Eitsss hp mulu " ujar hana sambil merampas hp ku padahal aku sedang asyik memainkannya."sarkas banget sih" ujar ku kesal dengannya . Hana tidak datang sendirian dia bersama 2 teman ku yang lain...

Yaitu eunsang dan guanlin

"Ke kantin sendirian aja nih kita gak diajak ajak " ujar guanlin

"Hooh" sahut eunsang

Oh y aku lupa jika disekolah kami kelas putra dan putri dipisah tapi jika fasilitas seperti perpus kantin gedung kesenian atau gedung olahraga serta gereja di sekolah kami jadi satu

"Gak lagi pengen sendirian aja" ujarku

"Lah lu kenapa?" Tanya eunsang khwatir

"Gak biasanya kaya gini beneran" sambungnya lagi

Guanlin dan hana menganggukan tanda setuju dengan ucapan eunsang

"Pms lu??" Tanya guanlin lagi...

Siip dia benar aku hanya menangguk

Brakkkk

"Yaelah pms doang" ujar eunsang sambil menggebrak meja yang sontak saja semua mata tertuju ke arah kami

"Dih kaget gue atuh udin"ujarku

"Lagian juga pake acara ngambek ngambek kan" ujar hana

"Bentar ini kesini pada mau baku hantam apa gimana??" Tanyaku

"Mau berak yaa mau makan lah min apalagi" ujar eunsang, dasar bocah bertahi lalat satu ini " terus ngapain habis itu ??" Tanya hana dengan polosnya :))."kita bakar kantin abis ini "ujar guanlin dengan suara yang agak tinggi."ya jangan dong goblok ntar kita gak bisa makan" ujar hana . "ELU YANg GOBLOK HAN KESEL GUE" sentakku membuat 3 orang tidak waras itu terdiam sesaat."ya maap atuh yang lagi pms"umpat hana tapi aku masih bisa mendengarnya.

Setelah itu kami memesan makanan kami...

"Biar gw sma guanlin aja yang pesenin punya lu berdua"ujar eunsang sambil mengeluarkan dompetnya.

Huftt gimana tidak banyak cwek yang mengejar eunsang jika dompet nya saja tebal... selain itu dia juga pintar dan multitalent pantas saja kaum hawa menginginkan menjadi pacarnya...

"Iya biar tuan tuan putri kita ini kakinya gk jelek" ujar guanlin lagi lalu mereka berdua pergi

"Terserah mereka aja deh yah min"ujar hana aku hanya mengangguk

"Mmmm oh ya kamu tau kan gang ateez??" Tanya hana

"Oh ya siapa sih yang gak tau mereka bahkan air wc disekolah sini aja kenal" ujarku.

"Kamu pernah naksir gitu gak sama salah satu dari mereka???" Tanya hana

"Enggak ngapain aku mw sma anak berandalan kya mereka... iya ganteng tapi kelakuan huhuhu badboy sangat"ujarku

"Iya mereka badboy banget masa si lia kamu tau kan?? Dia abis dipacarin sehari sma jongho trs langsung diputusin gitu aja alasannya gak masuk akal juga masa cuma gara gara si jongho bosan"ujar hana exicited

"Wah parah yah emang mereka tenar cuman karena muka klo aku jadi lia ya bakal ku tendang tendang tuh jongho beneran deh sumpah" ujarku agak tersulut emosi

Gak lama pesanan kami datang tidak lupa dengan dua koala ku, guanlin dan eunsang.

"Berapa sang??"tanyaku

"I treat you"ujarnya sambil mengaduk bakso

"Minji aja nih??"tanya hana

"Semuanya tenang aja uang ku gak bakal habis kok jdi aku bakal bisa traktir kalian" ujar eunsang dengan sombong

"Makasih btw gak usah sombong sombong hilangin dulu tai lalat noh baru sombong" ujarku sambil tertawa

" bacot dah makan dlu kalau mau baku hantam ntaran aja" ujarnya lalu menyuap baksonya

Kami pun makan

Saat kamk sedang makan kantin yang tadinya sepi menjadi riuh suara segerombolan orang , ya anak anak sini sudah tau pasti kenapa,

Pasti karena gang ateez itu ah menyebalkan jika harus sekedar bertemu dengan mereka dikantin

Mereka membuatku ku sebal dengan kelakuan mereka saat pertama kali masuk disini , bagaimana tidak saat itu saat sedang sibuk sibuknya kami menerima berbagai macam ospek dari kakak kelas mereka dengan seenaknya saja menyerah ospek itu padaku dan guanlin

Dengan alasan "kita orang ganteng ga boleh capek capek" hidih.

"Eh minggir dong kita mau duduk disini" ujar seorang pria dengan suara beratnya tau lah siapa :v

Siapa lagi kalau bukan gang ateez si mingi

"Ga liat lagi makan??" Ujar ku dingin

"Liat"ujarnya

"Trs kenapa gak duduk ditempat lain pake acara ngusir lagi"ujarku lagi

"Udah min udah ayok kita pindah aja aku malas banget berurusan sama cowok cwok yang hampir gk kaya cwok" ujar eunsang mengangkat semua barang nya

Aku dan hana menurut saja

Aku berbalik dan

"What the fuck did you do hwang minji??"ujar yunho

aku tidak sengaja menabrak badannya ketika aku berbalik dan hasilnya kuah sotoku mengenai almamaternya

" maaf maaf panas yah guan tolong tisu dong " ujar ku sambil membersihkan bagian almamater yang kotor milik cowok itu

"Ya panas dong goblok gak mikir yah??" Ujar yunho.

Hufft malasnya aku harus berurusan dengan gang ini lagi

"Udah maafin aj dia gak sengaja kok lagian juga punya badan kaya tembok besar cina" olok guanlin

"Heh"ujarku pada guanlin untuk menghentikan perdebatan ini

"Yang bersih awas aja gak" ujar yunho

Duh malah yang kena dibagian dada takutnya kan jadi salpok :v

"Ya kagak bisa bersih lah kalo gak dicuci" ujarku

Lalu ia membuka almamaternya dan memberinya pada ku

"What shit??"

mataku membulat sempurna setelah yunho melemparkan almamaternya kewajahku

"Cuciin sampe bersih sana " ujar yunho

"Aku bukan tukang laundry"

"Tapi kamu kan yang buat tadi kotor"ujar yunho tidak mau kalah dengan ku

Aku menatapnya tajam sumpah aku ingin menendang orang ini jauh jauh dari bumi

"Apa liat liat tau yunho ganteng" ujar hongjoong

"Heh diam kamu kerdil" olokku

Hongjoong hanya diam

"Udah ini pokoknya di cuci sampai bersih jangan lupa pake pengharum biar wangi trs dibalikin ke rumah kita paham??"ujar yunho sambil berkacak pinggang

"Gak usah di jelasin sudah paham"ujarku lalu pergi dari hadapan ateez

"Minji makan dulu" pekik eunsang

"Gak malas makasih"ujar minji pergi mendahului mereka semua

"Kan tadi sudah ditraktir"pekik eunsang lagi tapi minji tidak menjawab

"Huh dasar kang pms"umpat guanlin

"Sudah sini buat gw aja " ujar jongho

"Tapi gk jadi gw traktir yah bayar sendiri"ujar eunsang

Jongho melipat mukanya dalam dalam

"San " tegur seonghwa

"...."

"san" tegur seonghwa lagi tapi san masih terus menatap kepergian minji yang bayangannya saja sudah tidak ad dihadapannya

"Woy santoso budek "tegur seonghwa lagi san langsung nengok ke seonghwa

"Apa??"

"Daritadi ngeliatin minji terus kenapa?? Suka??"ujar seonghwa

"Iya jangan jangan lu suka" lanjut wooyoung

"Bacot goblok ayo makan gak usah tubir dulu perut gw udah berdendang" ujar san sambil berlalu dari gang ateez

Sedangkan hana guanlin dan eunsang melanjutkan makan mereka tanpa memperdulikan bacotan dari gang ateez

avataravatar
Next chapter