webnovel

258. Rindu Tidak Pernah Salah.

Setelah mengunjungi makam Mario, Zahra yang memilih menunggu Erna yang berkunjung ke makam Vania. Zahra yang mengurungkan niatnya untuk berkunjung ke makam Vania.

"Nyonya, apakah anda akan menunggu di dalam mobil?" Siska yang sejak tadi memperhatikan Zahra hanya terdiam. namun tatapannya mengarah ke makan Mario dan bergantian dengan makam Vania.

"Tidak, aku memilih menunggu disini. Siska apakah di mobil masih ada bunga? jika masih kamu bawa kesini. aku ingin menabur lagi di makam Mario." Kata Zahra, yang telah menyiapkan bunga untuk Vania.

"Baik, nyonya saya akan mencarinya." Sahut Siska, dan bergegas pergi ke arah parkiran untuk mengambil bunga yang tertinggal di dalam mobil. tidak berselang lama Siska kembali membawa keranjang bunga dan satu buket bunga yang biasa di berikan oleh Mario untuknya.

"Nyonya, masih ada bunga yang cukup banyak." kata Siska.

"Kamu letakan di sana."

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

Next chapter