220

Di lain tempat semuanya masih saja panik dan cemas menunggu Angel yang masih saja berada di dalam ruangan operasi saat ini.

Terutama mamanya, beliau yang paling merasa kalut disini, sebab belum lepas fikirannya dari Angel keisya malah datang dan mengakui kesalahannya sehingga membuat beliau semakin merasa campur aduk otaknya.

4 jam sudah berlalu tapi masih belum ada kepastian dari dalam ruangan, mereka semua sudah terlihat seperti mayat hidup yang mencari kehidupan saat ini karna menunggu dokter Ardi ataupun Aldi keluar dari dalam dan memberikan mereka kepastian tentang kondisi Angel.

5 jam berlalu, dan akhirnya dokter Ardi pun keluar, alfin yang sedari tadi berdiri tepat di depan pintu ruangan langsung menanyakan keadaan Angel.

"dok, gimana keadaan angel dok?", Tanyanya dengan perasaan khawatir yang sangat terlihat jelas di wajahnya.