Hari yang Aneh

"Selamat Pagi Pak" sapa Latissa dengan ramah saat Anton baru saja masuk ke dalam kantor.

Hari ini Latissa sengaja membelikan Anton kopi dan sarapan pagi. Latissa masih khawatir Anton akan marah. Pagi-pagi sekali, Latissa sudah mengantri di coffee shop kesukaan Anton, demi bosnya punya mood yang baik pagi ini, Latissa rela merogoh koceknya untuk membeli kopi yang menurut dirinya harga terlalu mahal, apalagi croissant nya, mahal sekali. Dia hanya ingin Anton tidak lagi mengingat kejadian weekend lalu.

"Apa kaki Bapak baik-baik saja pagi ini? Sudah lebih enak?" tanya Latissa lagi, senyumannya manis sekali pagi ini.

"Em" balas Anton singkat. Lelaki itu masih diliputi rasa bersalah pada sekretarisnya ini.