HILANG KATA MENYERAH, DAN BANGKIT DI TETESAN AIR MATA NYA

RINGKASAN

seorang remaja, yang hidup sangat amat baik namun semua dia rubah hingga hidup nya tidak beraturan .

hingga ia membalikan kehidupan nya , malam jadi siang dan siang jadi malam , dia membohongi orang tua nya, hanya karna ingin bersenang-senang dengan teman nya, dan memuaskan keinginannya

awalnya ia hidup dengan baik dan teratur

namun semua berubah hanya karna ia mengenal wanita malam dan mereka berpacaran, hingga memutuskan hidup bersama satu atap, tanpa ikatan menikah

mereka hidup dengan bebas, mabuk narkoba mreka lakukan

namun ketika suatu malam mereka tertidur bersama dan mereka bermimpi , dan mimpi itu sama, mereka berdua mengalami mimpi yang sama dan amat sangat menyeramkan kan di mimpi itu

didalam mimpi itu si wanita di jambak oleh seorang nenek - nenek yang memakai gaun merah dan jilbab yang menutupi mulut dan hidung nya,hingga jambakan nenek itu sampai rambut dan kulit kepala si wanitanya lepas, sampai akhirnya di kubur di tempat yang mereka berdua tinggalin

si cowok hanya bisa termenung melihat kejadian itu di dalam mimpi , namun si cowok masi berusaha mengenali wajah nenek itu, namun iya tidak dapat melihatnya

hingga akhirnya mereka tersentak bersamaan bangun dan si cewek menceritakan mimpi nya tersebut ,hingga si cowok berkat dengan ketakutan, kenapa yang kamu cerita kan sama dengan yang aku alami tadi

namun mereka menganggap itu smua hanyalah kebetulan

dan suatu ketika esok hari nya si cowok tertidur duluan dan si cewek masi sibuk main HP nya

namun si cowok itu kembali di hampiri dengan nenek itu, namun susana berbuah tidak lagi seram, suasana nya berbuah jadi kesedihan

karna di dalam mimpi itu

si nenek itu menarik tangan si cowok dan menyuruhnya duduk, dan berkata sambil menangis

kenapa kau lakukan ini semua, kenapa kau tinggalkan keseharian mu yang sibuk dengan sholat dan membaca Al-Quran, mengapa kau tinggal kan itu semua, namun si cowok berkata,

nenek siapa, dan apa tujuan nenek untuk semua ini

dan si nenek menjelaskan, aku salah satu penunggu mesjid yang sering kau datangi, yg selalu aku perhatikan, hanya kau yang sebelum waktu masuk waktu sholat, kau sudah di mesjid itu, aku senang melihatmu

dan aku selalu ikut kemana pun kamu melangkah

apakah kamu ingat seseorng yang kau tabrak lalu hilang begitu saja, hanya darah yg ada

itu aku melarang mu pergi, karna jika kau sampai melangkah kesana, kau akan tertangkap oleh polisi

aku selalu mendengarkan do'a org tua mu,yang dy ingin anak nya berguna untuk orang sekeliling nya, dan disayang oleh orang , di mana pun dia berada ucapan nenek itu sambil sedih, dan sicowok mulai berkaca kaca mata nya

namun sicowok berkata

lantas tujuan mu ikut denganku, kemana pun aku kau tetap ikut, apa tujuanmu dari semua itu

si nenek menjawab aku hanya ingin kau mencapai cita-citamu yang slalu dan setiap hari nya ku dengar, kau hanya ingin sampai kan kedua org tuamu sampai ke tanah suci, itu yang ku sukai darimu

berubah lah nak, sebelum terlambat, atau kau menyesali nya nati

dan akhirnya hari demi hari sicowok mereka jalani hidup dengan tidak ketenangan

akhir suatu hari iya ngerasa badan nya sudah mulai tidak enak

dan dia memutuskan ke rumah sakit,dan dia mengalami sakit yg parah, sampai si cewek meninggalkan nya, dan hanya ada orang tua yang selalu menemani nya, di rumah sakit, si cowok hari demi hari dia putus asa akan hidup

karna setiap keluarga, sahabat, kerabat nya, selalu menangis melihat nya, karna kemungkinan kecil dy bisa sembuh

hingga sicowok sudah 3 hari selera makan nya hilang

sampai suatu ketika di malam hari, iya sedang tertidur dan terbangun mendengar suara tangisan

dan iya terbangun melihat kedua org tua nya menangis, dan berkata kapan anak kita sembuh ,dan bagaimana dy akan sembuh, sementara dy sudah tidak mau makan apa apa

dan sicowok ikut menangis langsung bangun terduduk menatap kedua orang tua nya sambil memeluk kedua orang tua nya dan berkata, ayah, mamak, jangan menangis, aku sembuh, aku pasti sembuh, cita cita ku belum tercapai, aku tidak akan menyerah, aku akan berusaha menggapai cita-cita ku, sambil memegang kedua kaki orang tua nya, dan berkata, kaki ini akan sampai ketanah sucimu ya Allah, dan si cowok bangkit, dan pelan pelan berkata, ayah, mamak, bole ambil kan aku nasi, aku laper, dan kedua orang tua nya bahgia, dan sangat bahagia, anak nya selera makan kembali, hari demi hari perubahan terus terjadi kepada sicowok dan semakin membaik sakit nya. dan akhir nya dia sembuh, dan menggapai cita cita nya.

ig : @nandanace

mohon koment masukan nya 🙏🏻