webnovel

Takdir

Nuzila POV

Dioleskannya lipglos pink itu melintasi bibirku. Aku sudah berpakaian rapi saat ini. Kulihat kak Fany tampak lebih cantik dibelakangku. Memakai kerudung dan terdiam di kursi rodanya.

Hari ini kita akan pergi jauh. Lumayan jauh hingga tak hentinya aku menganga saat disodorkan dua paspor itu kehadapanku. Kita akan pergi ke Turki menghadiri wisuda mas Irfan.

Aku tidak percaya, jelas. Ini kesempatan berharga yang tak mungkin ditolak.

Setelah wisuda, mas Irfan akan melamar kak Fany janjinya. Aku setuju. Bu Aisyah juga setuju. Kami melanjutkan perjalanan panjang saat itu, melihat awan membumbung yang mirip roti. Aku terkagum sekaligus takut, Bu Aisyah terus membaca doa safar. Ternyata beliau sama takutnya.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com