Chapter 1

13 tahun yang lalu, aku merasa bahwa diriku melihat sesuatu yang tidak bisa dilihat orang lain. lalu aku bertanya pada mama.

"ma, apakah mama melihat ada seseorang di belakang mama?" tanya aku.

mama langsung melihat kebelakang, tapi tak ada siapapun kata mama, dari situ mama penasaran dengan ku.

"nak memang kamu melihat apa?" tanya mama.

"itu ada wanita cantik di belakang mama rambut nya panjang... dia juga selalu mengenakan pakaian putih yang besar padahal kulit nya putih pucat, seharusnya dia ganti baju ke warna yang lebih gelap agar tidak seperti mayat." kata ku panjang lebar.

sejak kecil mulut ku sudah pintar berbicara hehe jadi maklum aja ya.

mama ku terkejut mendengar aku berkata seperti itu, bagaimana tidak ternyata yang aku lihat adalah...

"sayang, sejak kapan kamu bisa melihat hantu?" tanya mama dengan raut wajah yang panik.

"aku tidak tau pasti kapan, tetapi sudah lama... aku baru bertanya untuk memastikan apakah aku yang salah lihat apa bagaimana, soalnya kalian tidak melihat apa yang aku lihat aneh sekali." ucap ku.

"astaga! tapi kamu tidak apa-apa kan nak? nanti malam kita berkunjung ya ke rumah nenek" kata mama.

sejak saat itu keluarga ku overprotektif dengan ku, padahal aku tidak kenapa-kenapa.

mereka fikir aku seperti orang lain (indigo) yang tidak bisa mengontrol kemampuannya... sering kali aku katakan kepada mereka bahwa aku baik-baik saja, tapi tak di dengarkan.

aku coba mencari artikel-artikel mengenai indigo, aku semakin tertarik di dalam nya di buat penasaran.

tanpa sepengetahuan keluargaku, aku menelusuri pikiran ku menelusuri batin ku untuk mengetahui hal apa saja yang bisa aku dapatkan... siapa sangka ternyata aku juga bisa membaca pikiran orang dan juga melihat masa lalu dari seseorang.

aku merasa bangga dengan diriku, tapi kenapa mereka memperlakukan ku seperti manusia yang aneh?

sejak kecil IQ ku memang tak diragukan lagi, disaat anak kecil yang lain bermain masak-masakan atau mama-mamahan aku tidak! aku bermain dengan komputer ku untuk mengasah otak ku maka dari itu di umur ku yang 7 tahun saat itu, aku sudah bisa dan paham cara menggunakan komputer sehingga aku bisa mencari artikel-artikel tentang indigo.

------------|||-------------

RAINA QUEEN ELVARETTE atau biasa dipanggil REY/QUEEN/EL, kini umur ku 20 tahun.

aku kuliah di universitas Indonesia.

awal nya keluarga ku tidak mengizinkan ku untuk kuliah secara umum, karena dari SD sampai SMA keluarga ku menyekolahkan ku dirumah (home schooling). sangat membosankan, tapi akhirnya aku bisa terbebas dari suntuk ku selama ini... aku bisa meyakinkan keluarga ku itu lah kebanggaan ku.

-UNIVERSITAS INDONESIA (UI)-

"hey rain!!😄" sapa FARA KEIKO sahabat ku.

"rain rain rain, aku bukan hujan!" kesal ku.

"hehehe, iyaiya sorry... kamu lusa bakal nyanyi rey?" tanya fara.

"nyanyi sekaligus dance juga dong😁" ucap ku sedikit norak.

"haishh😑 enak banget yang bisa nunjukin bakat, lah aku nunjukin apa coba_- gak ada bakat sama sekali" kata Fara.

"pasti ada lah, kamu nya aja yang gak mau cari tau dan gak kamu asah! setiap orang pasti punya bakat masing-masing baik dalam bentuk keterampilan maupun pengetahuan" ucap ku.

"iyaiya, bawel banget kalo udah ngomong... tapi kalo kamu mah keterampilan ada pengetahuan jangan di tanya, bangga aku sama kamu rey." ucap Fara sambil memeluk ku.

"udah dong lepas, nanti disangka yang lain kamu ga normal lagi far🤣🤣" ucap ku sambil tertawa.

"astaga rey!!!😌" ucap Fara sambil melepaskan pelukan nya lalu menggeleng kan kepala nya.

kampus ku dua hari lagi akan mengadakan pelestarian seni yaitu berupa pertunjukan seni, musik dan lain nya yang di adakan 2 bulan sekali, dengan tujuan untuk melestarikan seni dunia.

bersambung....

happy reading guys ♡