webnovel

2.

'baiklah sepertinya tidak ada lagi yang perlu aku pikirkan aku harus segera membibingnya'batin Ar dengan cepat mendekat kesana.

Di saat mereka semua berlari menjauh Ar malah mendekati itu membuatnya mencolok. Ar dengan cepat dan

Memegang leher bayangan hitam tersebut dari belakang. bayangan hitam tersebut mencoba untuk melarikan diri dan mengibaskan ekornya ke arah Ar.

Ar tidak diam dengan satu tangan yang lain dia segera menangkis nya tetapi tetap saja itu membuatnya terluka Ar merasakan sakit yang lebih parah karna sepertinya pasif skilnya aktif 'sial' Ar tak bisa menahan untuk berkata kasar.

Ar dengan cepat tenang dan segera menyalurkan energi yang tenang. Enegri tersebut memancarkan cahaya ungu,kuning dan biru yang hangat. Membuat siapa saja pasti suka.

Setelah beberapa menit bayangan hitam tersebut kembali menjadi orang normal Ar meletakan nya di tanah, emang sedikit gak sopan. Ar terengah engah mengambil nafas dengan cepat dia mengibaskan tangan nya yang selesai mecekik leher kepala desa tersebut.

Ar mundur dengan perlahan darahnya masih menetes bercampur racun apalagi dengan penambahan dua kali rasa sakit Ar rasanya sangat pusing.

Sembelum Ar pingsan, sepertinya dia mendengar suara sirine ambulans. 'Tch' Ar berdecak kesal 'jadi gagal keren dah,malah jadi memalukan huhuhu' batin Ar yang udah malu dan pingsan.

***

Rumah sakit...

Ar pada akhirnya mendapatkan 21 jahitan di tangan kirinya. 'buset dah banyak amat' Ar memadang tangan kirinya dengan miris.

'punya tubuh lemah amat dah'ada sesorang yang berbicara dengan nya yang membuyarkan lamunan mirisnya tersebut.

Itu neneknya,yap Ar tinggal hanya dengan neneknya. Kalau kalian bertanya kemana orang tuanya mereka merantau sejak Ar kecil baru umur dua tahun lah. Ar juga punya seorang adik perempuan tidak genderless seperti dirinya.

Kakeknya juga sudah kembali ke sisi tuhan. mungkin tuhan lebih menyayangi nya dariapada aku tapi gpp itu sudah lama juga, aku sudah biasa. Daripada bahas masa lalu mari trus lihat masa depan dan terus frustasi seperti saya.

Ar hanya bisa tersenyum manis,saat neneknya memarahinya sambil menangis. Rasanya hatinya hangat setidaknya ada yang mengisi kekosangan dari kasih sayang orang tuanya. Walau ocehan nya membuat kuping panas tapi gpp setidaknya aku tahu bahwa aku maish harus terus hidup untuknya.

Ar hanya tertawa sebenarnya neneknya masih marah tetapi tak bisa untuk menahan untuk tersenyum juga dan ikut tertawa bersama,sebuah kerhamonisan yang indah bukan dibalik gelapnya cerita sembelum kerhamonisan tersebut.

Setelah jahitan tersebut selesai Ar dipasangkan dua infus. Satu untuk menambah darah dan yang lain untuk nutrisi. Setidaknya dia harus menginap di rumah sakit.

Banyak yang menjenguknya apalagi dia itu juga guide. Jika dijelaskan satu satu entar malah gak kelar kelar kalian males bacanya.

Bahkan malam pun masih ada kunjungan sampai besok pagi sekitar jam 1.23pm baru kunjungan terakhir selesai. Padahal cuman kunjungan banyak hadiah tapi Ar lelah banget. Ar ngeliat neneknya udah tidur di ranjang rumah sakit samping yang kosong.

Ar lelah tapi kalau ngatuk belum hadeh ribet amat hidup ini. Ar memilih membuka system nya.

-System Standar-

Membuka status window

[Nama utama:Ar -✅]

[Name:♂️/Arta

Name:♀️/Arti]-cadangan, ketuk untuk mengubah

[Ras:Peri-50%

???-type keturunan]

[gender:Beta special]

[age:?? birth:18.03]

[high:167cm weight:48kg]

-type pertumbuhan C

-type kesehatan D-

[level:10]-belum dimulai

[Xp:0/1.000]

Job

[Guide:utama]

[mage dasar

???-type keturunan

Beast tamer Cats-untuk saat ini]

Stats

[Health point:87/E-

Attack:10/D

Defence:100/D

Stamina:2/F

Speed:15/D+

Dexterity:180/C+

Wisdom:120/D+

Charisma:150/C-

Mana:SSS

mentally:S+

IQ/INT:B

Lucky:E+]

Bonus poin tersisa:

[10]-ketuk untuk menambahkan

Skill Pasif

[skil pasif:pengurang atau penambah rasa sakit/A+.]-ketuk untuk melihat lebih banyak

[skil pasif:ketahanan terhadap racun/C+]

[skil pasif:pandangan perspektif lain/B]-ketuk untuk melihat lebih banyak

[skil pasif:penjinak atau pendengkatan terhadap Raja maupun Ratu kucing/S]

Skill

[sihir dasar/C]

Pets:

[???-type keturunan]

Items:

[cats doll/B -tidak dapat diperjualbelikan

-dapat berubah menjadi seekor beast]

[box type pemula/D]-ketuk untuk membuka

[hadiah instansi library/???]-Tidak diketahui

Ar melihat lihat status sampah nya apalagi stamina dan health poin nya yang lebih lemah dari manusia biasa. Manusia paling lemah saja adalah rank E sedangkan standar rata rata D.

Untuk para hunter rank D dan C, kalau bukan karna dia guide dan memiliki mana SSS dan mental S+ nya walau belum diketahui. Paling dia hanya jadi sampah.

Ar hanya bisa menangis imajiner. Ar ingin menambahkan bonus poin nya ke stamina nya sebelum berhenti saat melihat adanya lucky stats.

Tanpa banyak basa basi Ar menambah kan semua nya ke lucky stats. membuat lucky stats nya yang E- menjadi D+.

"hehe lumayan,pantas aku selalu gak beruntung"seringai Ar. Lucky stats poin hanya akan muncul untuk yang tidak beruntung sekitar E dan F. Jika diatas itu tidak akan muncul.

Tapi sulit untuk meningkatkan lucky poin setiap stats bonus yang kau dapatkan akan di putar jika kau beruntung bisa langsung mendapatkan keberuntungan SSS tapi kan itu untuk yang beruntung jadi jangan harap:) terkadang kau juga bisa dapat zonk jadi mana ada yang mau bertaruh kalau gak mc kita yang satu ini.

Ar melihat lihat skils nya,saat melihat isi items nya Ar tercengang dan mengambil nya dari penyimpanan system nya. Apakah itu? .ya bonekah kucing.

"waw aku tak menyangka bahwa bonekah yang menemaniku sejak lahir ternyata monster tapi gak apa apa bahkan jika dia iblis sekalipun aku tetap suka"ucap Ar sambil memeluk bonekah kesayangan nya sejak kecil.

Karna yang menemaninya sejak awal dia lahir di dunia dan diberikan pertama kali kepadanya itu ya bonekah kucing tersebut. Walau sudah kusam Ar bahkan tak mau menggantinya karna menyimpan banyak kenangan juga itu hadiah satu satunya dari Ayahnya.

Ayahnya gak seperti yang kalian pikirin dia masih hidup tenang aja,hanya saja Ar gak pernah nerima hadiah lain selain ini biasanya ayahnya hanya akan mengirimkannya uang saja.

Tapi bagi Ar itu sudah cukup setidaknya ayahnya masih menganggapnya. Ar melihat items lainya dan melihat box pemula Ar tentu saja membukanya.

[hadiah box pemula D]

[mendapatkan 5 stats poin bonus]

[mendapatkan 1 acak skill card(kartu skil)]

[mendapatkan sebuah dua pedang pendek atau pisau khusus rank E]

[mendapatkan 500 coin shop,bonus +100]

"wih lumayan nih"ucap Ar. Untuk stast poin dia kumpulkan saja untuk saat ini, soalnya dia cuman mau buat nambahin lucky poin nya yang sulit untuk didapatkan.

Ar langsung saja merobek skil card tersebut dan mendapatkan sebuah skill

'heal' atau 'penyembuhan' dengan rank C. Yang bergabung dengan job guide nya.

Jadi saat melakukan bimbingan jika ada orang yang terluka sembelum bimbingan Ar bisa menyembuhkan nya juga, biar satu paket gitu walau hanya bisa menyembuhkan luka ringan atau luka yang sedikit dalam.

Ar melihat invetory atau penyimpanan nya. Yang terdapat dua pedang pendek, mirip yang digunakan untuk para assasin. Ar melihatnya menganguk senang.

Yang terakhir Ar melihat coin shop. Ar menaikan sebelah alisnya, "oh wau aku baru tau system standar memiliki shop"

[Stzttttt... Stszszstttt...]

[system sedang diproses, mengunduh...]

"eh"arta melihat layar hologram yang berada muncul tiba tiba disampingnya "apakah system standar?"

Ar memperhatikan layar hologram yang berada di depan nya yang berwarna ungu bercampur hitam,kuning,biru dan putih. Menampilkan data dirinya. Dan berbalik melihat layar hologram yang berwarna biru gelap bertuliskan menguduh.

[penguduhan selesai]

[Stszsttttt... Stzsstt...]

[Stsztssttt...]

[Tes stzttssttt... Tes... 1 2... 3]

[Halo tuan... nyonya?... rumah, disini system standar zero. Saya adalah system standar versi 0.1]

Suara monoton yang bercampur derak mesin memenuhi kepala Ar. Ar diam melihat versi system tersebut "aku orang pertama yang memakai system standar?" tebak Ar dari versi system yang sepertinya baru dibuat ini.

[ya, benar sebenarnya kami tidak menyangka bahwa ada yang memilih system standar atau biasa seperti kami...]

System tersebut bersuara seperti suara mesin yang berputar. seperti kaset lama yang diputar kembali.

[banyak orang memilih system yang kuat, padahal anda memiliki cukup banyak pilihan system yang bagus. Tapi anda lebih memilih system awal... Saya terharu]

Ucapnya monoton tidak sesuai dengan kalimatnya, apalagi dengan suara derak mesin yang terus bergema membuat Ar sedikit mengeryit.

[karna anda adalah pengguna pertama kami dan mungkin yang terakhir. Mereka membuat saya cepat cepat agar anda tidak menunggu lama. Jika ada keluh kesah anda bisa menyampaikan nya lewat pesan kami akan segera melakukan upgrade]

"ya baiklah aku punya banyak keluh kesah tentang mu tapi tak apa aku maklumi saja"ucap Ar nganguk "tidak perlu bilang terharu suara monoton mu berbeda dari kalimat yang kau tampilkan. aku memilihmu karna aku bingung mau milih system apa"

[...Terimakasih dan... Maaf,Saya mengerti]

"udahlah tidak perlu begitu jadi karna aku yang pertama pakai apa hadiahku hehe aku emang serakah, oh ya panggil saja aku Ar, Zero"ucap Ar sambil nyegir.

[tentu ini hadiah anda Ar]

Setelah itu layar tulisan tersebut berubah menjadi sebuah gambar putih berbentuk kado. Ar tentu saja langsung menekan nya.

[50.000 coin shop bonus +1.000 bonus]

[Mendapatkan kartu peningkatakan satu stats apapun-???]

[Mendapatkan random box-???]

[Diskon 50% pada shop]

[Mendapatkan hak istemewa, anda mendapatkan gelar editor pada system standar. Anda dapat mencampurkan system ini dengan system berbeda,anda juga akan mendapatkan satu keuntungan acak dari system yang anda campurkan atau copy. Campuran tergantung pada imajinasi editor. Colldown skill: 1 month(bulan)]

"..."

[eh apakah Ar tidak puas dengan hadiahnya ini,adalah hadiah paling besar yang bisa kami berikan. Kami tidak tau mau memberikan apa lagi]

system bersuara dengan monoton. Hening beberapa saat sembelum Arta dengan gembira berkata.

"Tidak ini sudah cukup"ucap Ar senang "terimakasih Zero~" ucap Ar sambil mengedipkan sebelah matanya, bersenandung kecil.

Ar kembali melihat data dirinya dengan masih terus tersenyum senang. Ar melihat ada sebuah item hadiah instansi library.

Ar terdiam berpikir "hey system apakah hadiah instansi library adalah, perpustakaan putih itu?"

- FLASH BACK. -

Disaat orang orang yang mengambang dengan dibungkus seperti balon transparan. Pikiran Ar melayang ke sebuah ruang putih dan muncul banyak rak buku buku besar yang menjulang tinggi tanpa diberi nama maupun penjelasan.

Bukan cuman Ar yang berada disini ada juga orang lain yang sama. Lebih banyak orang orrang yang berpakaian seragam sekolah ada juga yang berpakaian baju santai maupun baju kantoran.

Jumlah orang orang tersebut hanya sedikit sekitar beberapa orang, sepuluh kurang mungkin?. Ar memadang mereka yang nampak kebingungan dan melihat rak yang berisi banyak buku di depan nya.

Ar mengambil buku tersebut dan membukannya. Ar membalik beberapa buku dan mengetahui bahwa buku ini adalah buku tentang cerita fantasy atau dongeng.

Ar mengeryit berpikir sebentar membuat sebuah tebakan dan bergumam sambil mengembalikan buku tersebut "dongeng, fantasy, fiksi? " beberapa saat hening.

Sepertinya tebakan Ar salah. Ar menembak dari yang dia lihat ada banyak rak buku tetapi tidak ada penjelasan keterangan tentang buku apa tersebut.

Yang lainnya melihat Ar membaca mereka juga ikut membaca saja karna jika mereka saling berkenalan juga mereka ragu, mereka tidak bisa mempercayai orang aisng tentu saja.

Saat Ar berpikir muncul sebuah tulisan bewarna emas di rak tersebut 'Dongeng, Fantasy, Fiksi' Ar terdiam sejenak dan dengan cepat masuk ke lebih dalam ke perpustakaan tersebut.

Sambil melihat lihat nama buku di sekeliling. Ar mengumakan berbagai tebakan tentang jenis rak buku tersebut. sambil menyetuh rak rak buku.

"Fisika, geografis, math, sejarah, ilmu dasar kedokteran" Semakin lama Ar berjalan lebih cepat sampai berlari dan mencari cari jenis rak rak buku tertentu.

Seperti Robot, teknologi, komputer, dasar seni bela diri dls. Karna bukan cuman dia juga yang mencari hal tersebut tetapi orang orang juga mulai mencari kemungkinan karna mereka sudah mengetahuinya.

Walau Ar lelah sekalipun dia juga gak mau mengalah. Dia juga tidak lupa menyembutkan jenis-jenis rak buku yang dia lewati walau gak berguna.

Sampai disaat Ar menemukan dasar bela diri Ar berlari dengan cepat tetapi juga ada orang lain yang menginginkan nya. Tapi Ar berhasil menyetuh ujung rak buku tersebut dan berteriak karna reflek "Dasar seni bela diri!"

Dan cahaya mulai menutupi padangan mereka sembelum mengelap.

- FLASH BACK END. -

sedang malas

ArtikaArtacreators' thoughts