1 Kapal Tanpa Nahkoda..!

Kapal tanpa nahkoda.!

itu lah diibaratkan kehidupan ku dan keluarga tanpa hadir nya seorang ayah",

Aku lahir didunia tanpa mengenal wajah ayahku,,apakah ayah ku ganteng?? kulit nya putih?? atau Tinggi badan nya?? apa dia baik?? atau bahkan dia orang jahat??

aku tidak bisa menemukan jawaban itu,,.karena dari aku kecil hingga aku sekarang berumur 22 tahun aku tidak pernah bertemu sama sekali,.

bahkan photo atau gambar apapun tentang dirinya Tidak ada tersisa dirumah.

hampir setiap malam ketika aku mau tidur aku selip kan kata-kata permohonan kepada sang Kuasa agar ayah hadir di dalam mimpi ku,!

namunn,,,

permohonan itu tidak pernah di jawab oleh sang Kuasa,seakan-akan doa ku hanya sekedar kata-kata yang tiada artinya,,!

"hidup tanpa ayah itu sangat pedih dan sakit rasa nya,,"

setiap aku keluar rumah dan kulihat seorang anak bersama ayah nya dan bahkan ketika seorang gadis berjalan sama ayah nya,,

rasa iri dalam hati sering timbul, lalu bekerja sama dengan fikiran yang menyatakan tidak menerima keadaan sesungguh nya,,!

dan terkadang aku lupa akan diri,protes pada sang Kuasa dan menyalahkan Tuhan, .

Tuhan,Kata nya Engkau adil,,lalu dimana keadilan itu ??

Tuhan kata nya Engkau mengasihi manusia,lantas mengapa aku selalu dalam kesedihan?? itu ada lah contoh yang sering aku ucapkan tanda pemberontakan hati ini pada keaadaan.

suatu waktu aku coba cari tau tentang ayah kepada ibu,abang,bahkan keluarga ku yang lain,, mereka tidak memberikan jawaban apapun,mereka menyimpan semua nya dengan baik-baik' mereka tidak ingin rasa nya aku mengetahui tentang ayah.

kehidupan tanpa seorang ayah,,,"

membuat aku dan abang lebih keras bekerja untuk memenuhi kebutuhan keluarga ku,,Abang ku bekerja di musik rentalan yang memiliki gaji yang tidak seberapa,ditambah lagi abang ku adalah seorang peminum keras hampir tiap malam pulang dengan keaadaan mabuk.

suatu hari ibu datang menghampiri ku,,!

"Nak,ibu eko tadi datang kerumah dan meminta sama ibu biar ibu lunasi semua utang-utang kita,dan kalau dalam sebulan ini tidak kita lunasi maka rumah kita ini jadi ganti nya (ibu berkata padaku)",.

"sabar bu,, nanti pasti bisa kita lunasi ibu berdoa ajah nya,pokok nya ini jangan kwatir nya ( memeluk ibu)".

ekonomi semakin mendesak,apabilah aku begini-begini aja keluarga ku takkan berubah,,

lalu aku memutus kan untuk pergi merantau keluar negri tepat nya kuala lumpur malasya,untuk bekerja di salah satu pabrik eletronik,,",disini aku dapat gaji sekitar 400$,.

dengan gaji itu aku membantu ibu melunasi utang-utang dan biaya ibu di kampung.

sedangkan abang ku asyik mabuk-mabuk dan tidak pernah memberikan uang sepeser pun pada ibu,,maklum nama nya seorang anak yang tidak pernah merasakan didikan seorang ayah dan tidak ada pimpinan dalam keluarga.

tidak terasa aku hampir setahun di malasya,,dan hampir setahun juga aku tiggalkan ibu dikampung hanya berdua dengan abang,dan lebih sering ibu sendiri karena abang jarang pulang kerumah,,!

suatu waktu waktu aku pulang kerja ibu nelfon, " nak" kamu sudah pulang kerja??

kamu sehat kan (sambil batuk-batuk) ??

ibuk aku sehat koq,ibu jangan kwatir nya,,

ibu sehat kan ??

lalu ibu menjawab "ibu juga sehat kok nak,jangan fikirkan ibu yang penting kamu disana sehat"

aku tau ibu sedang sakit,hanya aja aku berpura-pura tidak tau karena aku tidak ingin terbwa suasana yang membuat aku terlihat sedih didepan ibu,,aku takut ibu ikut sedih.!

kontrak ku akhir nya pun berakhir dimalasya,,!

aku memutuskan untuk pulang kekampung karena aku sangat rindu pada ibu,dan aku tidak ingin lagi jauh dari ibu,,!

hasil kerja dimalasya masih ada tersisa sedikit,,lalu itu ku jadikan modal untuk membuka usaha kecil-kecilan jual-jual gorengan dipinggir jalan dan jual kopi,.

dari hasil jualan itu kami gunakan untuk belanja kehidupan sehari-hari meski hanya sederhana sekali.,

keluarga tanpa seorang ayah itu sangat lah menyedihkan persis seperti kapan tanpa nahkoda tidak ada arah tujuan,tidak ada pemimpin,membuat kehidupan kami terluntang lantung bagaikan kapal di lautan digoncang ombak.,

ini dulu ya,,, kisah singkat ku,

nanti suatu hari kita lanjutkan ya,terimakasih sudah membaca.

avataravatar